Bacaan Ketika Ruku’:
(1)
سُبحَانَ رَبِّيَ العَظِيمِ
1. “Maha Suci Tuhanku yang Maha Agung.”
[Dibaca tiga kali]
(Diriwayatkan oleh Ashabus sunan; [Abu Dawud, no. 871, At
Tirmidzi, no. 262, An Nasa’I, 1/190, Ibnu Majah, no. 888], dan Ahmad, 4/382,
394. Lihat Shahih At-Tirmidzi,1/83. Diriwayatkan dari Hudzaifah bin Al
Yaman.)
(2) سُبحَانَكَ اللَّهُمَّ رَبَّنَا وَ بِحَمدِكَ اللَّهُمَّ اغفِرلِي
2. “Maha Suci Engkau Ya Allah ya Tuhanku.
Dan dengan memujiMu, ya Allah! Ampunilah dosaku.”
(HR. Al Bukhari 1/99, [no.794], dan Muslim, 1/350, [no. 484]. Diriwayatkan
dari ‘Aisyah)
(3) سُبُّوحٌ قُدُّوسٌ, رَبُّ المَلَائِكَةِ وَ الرُّوحِ
3. “Engkau adalah Tuhan yang Maha Agung.
Yang Maha Suci (dari segala kekurangan dan hal yang tidak layak bagi
kebesaranMu). Tuhan para Malaikat dan Jibril.”
(HR. Muslim, 1/353,[no.487], Abu Dawud, 1/230, [no.872]. Diriwayatkan
dari ‘Aisyah.)
(4) اَللَّهُمَّ رَكَعتُ, وَبِكَ امَنتُ, وَلَكَ أسلَمتُ, خَشَعَ لَكَ
سَمعِي, وَبَصَرِي, وَمُخِّي, وَعَظمِي, وَعَصَبِي, (وَمَا استَقَلَّت بِهِ قَدَمِي)
4. “Ya Allah! UntukMu aku Ruku’. kepadaMu
aku beriman. kepadaMu aku menyerah. Pendengaranku, otakku, tulangku, sarafku
dan apa yang berdiri di atas dua tapak kaiku, telah menunduk dengan khusyu’
kepadaMu.”
(HR. Muslim, 1/534, [no.771], dan Al Arba’ah (keempat Ashabus
sunan) kecuali Ibnu Majah, [Abu Dawud, no. 760, At Tirmidzi, no. 366, An
Nasa’I, 2/130]. Adapun Lafadz (وَمَا استَقَلَّت بِهِ
قَدَمِي)
maka tidak diriwayatkan oleh Muslim maupun Al Arba’ah. Ia adalah riwayat
Ibnu Hibban. Lihat Shahih Ibnu Hibban, no. 1901, dan Shahih Ibnu Khuzaimah,
no. 607. Diriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib)
(5) سُبحَانَ ذِي الجَبَرُوتِ, وَ المَلَكُوتِ, وَالكِبرِيَاءِ, وَالعَظَمَةِ
5. “maha Suci (Allah) yang memiliki
keperkasaan, kerajaan, kebesaran dan keagungan.”
(HR. Abu Dawud, 1/230, [no. 873], An Nasa’I, [2/191], dan Ahmad, 6/24,
sanadnya adalah hasan. Diriwayatkan dari Auf bin Malik al Asyja’i.)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar